PERAN STAKEHOLDER SEBAGAI PENGAMBIL KEBIJAKAN DALAM DUNIA PERENCANAAN
Stakeholder adalah orang-orang yang berkepentingan atau yang terlibat dalam pelaksanaan program pembangunan. Stakeholder ini mempunyai 3 komponen sub system, yakni Subsistem pengambil kebijakan, pemberi pelayanan, serta penerima dampak. Dalam dunia perencanaan, peran stakeholder amatlah penting untuk mencapai sebuah visi misi serta tujuan yang telah disepakati sebelumnya.
Dalam dunia perencanaan (terutama pembangunan), maka orang-orang tersebut adalah :
Yang pertama adalah pengambil kebijakan. Pengambil kebijakan ini biasanya dipegang oleh Lembaga Pemerintahan maupun Lembaga Non Pemerintah. Sebagai leader,
mereka mempunyai beberapa tugas dan kewenangan untuk membuat kebijakan untuk diterapkan dalam lembaga dibawahnya. Dan kebijakan tersebut harus didasarkan pada peraturan perundang-undangan, aturan/norma Negara/lembaga/institusi yang sudah disepakati sebelumnya. Tentunya, dalam menetapkan kebijakan, seorang stakeholder harus mempertimbangkan dengan matang apa saja positif serta negatifnya. Manfaat maupun resikonya. Sehingga apabila nanti kebijakan tersebut menuai kontra, tentunya Stakeholder sudah menyusun beberapa rencana untuk mengatasinya. Kebijakan yang diambil haruslah dapat diterima dengan baik oleh lembaga di bawahnya, sehingga esensi dari kebijakan tersebut dapat diterapkan dengan tanggungjawab oleh mereka yang melaksanakan sebuah program kegiatan.
Selanjutnya, dari kebijakan yang telah ditetapkan oleh Stakeholder, mereka yang melaksanakan program pembangunan, akan mengerjakan program tersebut sesuai dengan ilmu pengetahuan, pengalaman, serta skill yang dimilikinya. Dalam memberikan pelayanan ini, mereka harus mengutamakan public atau masyarakat secara menyeluruh, bukan fokus pada setiap individu. Meskipun seperti yang kita tahu, di dalam masyarakat tentunya ada individu-individu. Yang dimaksud disini adalah orang yang mempunyai problema yang sama. Misalnya saja, permasalahan kondisi pasar yang kurang nyaman untuk melkukan transaksi jual beli. Pengambil kebijakan serta pelaksana haruslah bekerja sama dan mencari solusi terbaik bagi masyarakat pada umumnya.
Orang-orang berkepentingan terakhir adalah sasaran pembangunan itu sendiri, yang menjadi objek dalam suatu perencanaan. Mereka adalah masyarakat, kelompok masyarakat, ataupun individu yang mempunyai kesamaan permasalahan. Mereka adalah tolak ukur keberhasilan suatu perencanaan, karena mereka lah yang akan memberikan penilaian atas program yang telah dilakukan.
Dapat dilihat, betapa pentingnya peran seorang pengambil kebijakan dalam suatu program perencanaan. Karena dari kebijakan yang telah dibuat itu, dapat menuai pro dan kontra dari masyarakat. Namun yang perlu digaris bawahi, seharusnya antara ketiga komponen sub system stakeholder ini sebelumnya harus saling bermusyawarah, mencari solusi terbaik atas sebuah masalah untuk dapat dipecahkan dengan minimalisasi resiko ataupun dampak buruk. Sehingga, hasilnya bisa diterima dengan baik, dan bermanfaat bagi semua elemen masyarakat.
(Sumber : Damanik, Ericson. 2013. Pengertian Stakeholder.www.sondyi.com. Diunduh pada hari Rabu, 25 September 2013 pukul17.35 WIB)